7 Langkah Produktif Bekerja dari Rumah Tanpa Kehilangan Fokus

foto/ilustrasi

Sekilas.co – Bekerja dari rumah atau work from home (WFH) kini sudah menjadi bagian keseharian banyak pekerja. Walau memberi fleksibilitas, WFH juga menghadirkan tantangan seperti mudah terdistraksi dan terganggu oleh suasana sekitar.

Selain itu, tak sedikit pekerja yang kesulitan membedakan antara urusan pribadi dengan pekerjaan. Untuk meningkatkan produktivitas, berikut tujuh tips yang bisa diterapkan.

Baca juga:

7 tips produktif bekerja dari rumah

1. Siapkan ruang kerja khusus
Langkah awal agar tetap produktif saat WFH adalah menyiapkan area kerja khusus yang minim gangguan. Usahakan tidak bekerja di tempat tidur atau sofa karena bisa membuat tubuh dan pikiran terlalu rileks sehingga sulit fokus kembali. Pilihlah ruang yang nyaman dengan fasilitas memadai seperti meja, kursi ergonomis, serta pencahayaan yang baik agar mendukung kenyamanan saat bekerja.

2. Susun jadwal harian yang teratur
Menetapkan jam mulai dan selesai kerja secara konsisten sangatlah penting. Mengatur waktu kerja dan istirahat secara terstruktur membantu menjaga ritme sekaligus mencegah kelelahan. Teknik seperti time blocking atau metode Pomodoro (fokus bekerja dalam interval tertentu lalu istirahat singkat) bisa menjadi cara efektif untuk mengatur energi dan mempertahankan konsentrasi.

3. Kurangi gangguan
Media sosial, notifikasi gawai, atau kebisingan sekitar sering kali menjadi sumber distraksi. Solusinya, matikan notifikasi yang tidak penting selama jam kerja dan batasi penggunaan media sosial hanya saat jeda istirahat. Selain itu, komunikasikan jadwal kerja Anda kepada anggota keluarga atau orang serumah agar mereka dapat menghargai waktu fokus Anda.

4. Tetapkan prioritas dan target harian
Awali pagi dengan membuat daftar pekerjaan yang harus diselesaikan, lalu urutkan berdasarkan tingkat kepentingannya. Dengan adanya target harian yang jelas, motivasi akan meningkat dan Anda tahu pekerjaan mana yang perlu diselesaikan terlebih dahulu. Lakukan evaluasi di akhir hari untuk menyesuaikan rencana kerja berikutnya.

5. Jaga keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi
Fleksibilitas WFH bisa menjadi keuntungan, namun juga berisiko bila tidak ada batasan jelas. Tentukan waktu kerja dan waktu istirahat secara tegas agar keduanya tidak bercampur. Menggabungkan aktivitas pribadi di tengah jam kerja dapat mengurangi fokus, sedangkan di luar jam kerja pastikan Anda memberi ruang untuk beristirahat dan melepas penat.

6. Bangun komunikasi efektif dengan tim
Meski bekerja dari jarak jauh, keterhubungan dan kolaborasi tetap sangat penting. Manfaatkan aplikasi komunikasi seperti Zoom, Google Meet, Slack, atau platform serupa untuk memastikan informasi tersampaikan dengan baik dan menghindari miskomunikasi. Mengadakan pertemuan rutin juga bermanfaat untuk memantau progres serta membahas potensi masalah sejak dini.

7. Beri jeda dan jaga kesehatan
Bekerja tanpa henti dapat memicu kelelahan fisik maupun mental. Sisihkan waktu istirahat singkat secara berkala, lakukan peregangan, atau berjalan sebentar di sela pekerjaan. Jangan abaikan olahraga ringan serta tidur yang cukup agar kondisi tubuh dan pikiran tetap prima demi produktivitas jangka panjang.

Produktivitas dalam bekerja dari rumah bukan berarti bekerja lebih lama, melainkan bekerja dengan lebih efektif. Dengan ruang kerja yang nyaman, jadwal yang teratur, kontrol distraksi, serta komunikasi yang lancar, produktivitas bisa tetap terjaga bahkan meningkat.

Menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi serta memperhatikan kesehatan juga sama pentingnya. Setiap orang bisa menyesuaikan tips ini sesuai kebutuhan dan situasi masing masing.

Artikel Terkait