Anti Cheat Call of Duty Kini Bakal Umumkan Pemain yang Terkena Shadowban

foto/ilustrasi

Selama bertahun tahun, banyak pemain bertanya tanya apakah akun mereka terkena shadowban di Call of Duty dan apa penyebabnya. Bisa saja hal itu terjadi karena bermain terlalu jago, atau sering mendapat report karena dianggap bermain di luar kewajaran. Pasalnya, performa yang terlalu bagus kerap menimbulkan dugaan bahwa pemain memakai cheat.

Apa pun penyebabnya, terkena shadowban sudah menjadi hal yang cukup umum di Call of Duty. Namun, lewat pembaruan terbaru, kini game ini akan langsung memberi tahu pemain jika mereka terkena shadowban.

Baca juga:

Anti-Cheat Call of Duty Kini Beri Notifikasi Shadowban

Dalam postingan blog terbarunya, tim Call of Duty membahas lebih dalam soal update terbaru dari Team Ricochet, sekaligus menjelaskan segala hal penting terkait aturan anti cheat baru yang akan diterapkan menjelang perilisan Black Ops 7.

Salah satu poin yang paling menarik perhatian adalah bagian “Notifikasi In-Game Limited Matchmaking (LMM)”. Bagian ini mengulas tentang pemberitahuan khusus bagi pemain ketika mereka terkena shadowban.

“Kami menegaskan bahwa Limited Matchmaking (LMM) merupakan komponen penting dalam sistem anti-cheat kami. Fitur ini dibuat sebagai respons langsung terhadap aktivitas yang dianggap mencurigakan. Saat LMM diaktifkan, akun yang terdeteksi otomatis akan dialihkan ke matchmaking khusus.

LMM juga dapat memengaruhi seluruh anggota tim jika ada satu pemain dalam party yang terdeteksi. Tantangannya, dalam game cukup sulit untuk mengetahui status akun secara pasti. Akibatnya, beberapa pemain merasa dirinya terkena LMM, padahal sebenarnya hanya ikut terseret karena ada anggota party yang masuk ke dalam kolam tersebut.

Mulai Season 05 Reloaded, pemain akan memperoleh notifikasi langsung di dalam game ketika akun mereka masuk ke kolam Limited Matchmaking. Selain itu, kami juga akan memberi tahu seluruh anggota party jika pengalaman bermain mereka bisa terdampak karena adanya anggota yang terdeteksi.”

Tercatat, sebanyak 75% pemain yang masuk ke Limited Matchmaking sebenarnya hanyalah “terikut” karena ada anggota party mereka yang terdeteksi. Dengan kata lain, bisa jadi teman satu timlah yang membuat kamu terlihat seakan terkena shadowban di Call of Duty.

Meski begitu, Team Ricochet menegaskan bahwa pemain yang ditempatkan di LMM bukan berarti otomatis terdeteksi menggunakan cheat. Itu hanya menandakan adanya aktivitas mencurigakan yang memicu sistem untuk melakukan pemeriksaan lebih mendalam.

Selain itu, Tim Ricochet juga melaporkan bahwa sepanjang bulan Agustus, ada sekitar 55.000 cheater yang berhasil “diganggu” atau dikenai tindakan oleh sistem anti-cheat Call of Duty. Namun, angka tersebut masih terasa kecil jika dibandingkan dengan jumlah cheater yang tampaknya terus bertambah di dalam game. Bagaimana menurutmu, brott?

Artikel Terkait